ANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN MULTIDRUG RESISTANT TUBERCULOSIS (MDR-TB) DI KOTA KENDARI TAHUN 2024

  • Wa Ode Nur Aisyah Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Halu Oleo
  • La Ode Liaumin Azim Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Halu Oleo
  • Yusuf Sabilu Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Halu Oleo
Keywords: tuberculosisi, resisten obat, pengawas minum obat

Abstract

Salah satu penyakit menular utama yang menjadi masalah global adalah tuberkulosis. Secara global, pada tahun 2022 TBC menyebabkan sekitar 1,30 juta kematian. Multidrug Resistant Tuberculosis (MDR-TB) merupakan suatu permasalahan yang menjadi hambatan utama dunia dalam pemberantasan TB. Kasus MDR/RR-TB di dunia diperkirakan mencapai 450.000 pada tahun 2021, meningkat 3,1% dari 437.000 pada tahun 2020. Pada tahun 2022, diperkirakan terdapat 410.000 orang menderita MDR/RR-TB. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko kejadian Multidrug Resistant Tuberculosis (MDR-TB). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain studi analitik observasional dengan rancangan case control dan matching.  Sampel kasus dalam penelitian adalah 38 kasus dan 38 kontrol. Uji statistik yang digunakan adalah McNemar dan Odd Ratio. Hasil menunjukan adanya hubungan yang bermakna antara kepatuhan minum obat (p = 0,0042; OR = 3,8000) dengan kejadian MDR-TB dan tidak ada hubungan yang bermakna antara peran pengawas menelan obat (p = 0,8272; OR =1,1000) dengan kejadian MD-TB. Berdasarkan hasil uji statistik, dapat disimpulkan bahwa kepatuhan minum obat merupakan faktor risiko sedangkan peran pengawas menelan obat bukan merupakan faktor risiko kejadian MDR-TB.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Kristini T, Hamidah R. Potensi Penularan Tuberculosis Paru pada Anggota Keluarga Penderita. J Kesehat Masy Indones. 2020;15(1):24. doi:10.26714/jkmi.15.1.2020.24-28

WHO. Tuberkulosis_TB DAY 2022. Published online 2022. https://www.who.int/indonesia/news/campaign/tb-day-2022/fact-sheets

Kemenkes RI. No Title. Published online 2024. https://www.kemkes.go.id/id/cegah-dan-obati-tb-dengan-terapi-pencegahan-tuberkulosis

Sari AR, Purwanto H, Rofi’i AYAB. Gambaran Keberhasilan Pengobatan Pada Pasien Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Semanding. J Keperawatan Widya Gantari Indones. 2022;6(2):106. doi:10.52020/jkwgi.v6i2.3374

Pardosi LC, Nababan D, Brahmana NB, Siagian MT, Sipayung R. Faktor yang Berhubungan dengan Keberhasilan Terapi Penderita TB Paru di Puskesmas Siatas Barita. PREPOTIFJurnal Kesehat Masy. 2024;8(2):3643-3652.

Saputra HL, Yulendasari R, Kusumaningsih D. Faktor-faktor yang berhubungan dengan Multidrug Resistant Tuberculosis (MDR-TB) pada pasien tuberkulosis paru. Holistik J Kesehat. 2022;16(6):516-528. doi:10.33024/hjk.v16i5.8161

WHO. Tuberculosis. World Health Organization. Published 2021. https://www.who.int/news-room/factsheets/detail/tuberculosis

Kemenkes RI. Laporan Program Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2022.; 2023. https://tbindonesia.or.id/pustaka_tbc/laporan-tahunan-program-tbc-2021/

Dinkes Kota Kendari. Multdrug Resistant Tuberkulosis (MDR-TB). Published online 2024.

Reni Ranteallo R, Palette T, Palamba A. Hubungan Karakteristik Klien Tuberkulosis Dengan Pengetahuan Tentang Multy Drugs (Mdr Tb) Di Kabupaten Toraja Utara Tahun 2021. J Ilm Kesehat Promot. 2021;6(1):1-10. doi:10.56437/jikp.v6i1.52

Permatasari PAI, Darmini Y, Widiasa IM. Secara keseluruhan, peran pengawas menelan obat terbukti memiliki hubungan yang signifikan dalam mencegah kejadian MDR-TB. Keberhasilan pengawasan ini dapat mengurangi risiko resistensi obat yang timbul akibat ketidakpatuhan pengobatan, mempercepat pemuli. 2020;4(1).

S.D.P. Priyaputranti A, Rahmawati, Sp.FRS., Apt. DF, Yasin NM. Gambaran Kepatuhan Penggunaan Obat Antituberkulosis Pada Pasien Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Pahandut Kota Palangkaraya. J Manaj DAN PELAYANAN Farm (Journal Manag Pharm Pract. 2023;13(3):140-152. doi:10.22146/jmpf.83777

Pasaribu GF, Handini MC, Manurung J, Manurung K, Sembiring R, Siagian MT. Ketidakpatuhan minum obat pada pasien TB paru: Studi kualitatif. J Prima Med Sains. 2023;5(1):48-56. doi:10.34012/jpms.v5i1.3788

Aristiana CD, Wartono M. Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian Multi Drug Resistance Tuberkulosis (MDR-TB). J Biomedika dan Kesehat. 2018;1(1):65-74. doi:10.18051/jbiomedkes.2018.v1.65-74

Buryanti S. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Tb Mdr Di Kota Semarang. J Heal Sci Gorontalo J Heal Sci Community. 2021;5(1):146-154. doi:10.35971/gojhes.v5i1.9699

Frans FB, Sitompul M. Pengaruh Pengawas Menelan Obat Terhadap Kepatuhan Penderita Tb Paru Dalam Menelan Obat. 2023;3(8).

Sondang B, Asrifuddin A, Kaunang WPJ. Analisis Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) terhadap kepatuhan Menelan Obat Anti Tuberkulosis pada Penderita Tuberkulosis Paru di Puskesmas Kauditan Kabupaten Minahasa Utara. J KESMAS. 2021;10(4):7-15.

Published
2024-12-25
How to Cite
Wa Ode Nur Aisyah, La Ode Liaumin Azim, & Yusuf Sabilu. (2024). ANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN MULTIDRUG RESISTANT TUBERCULOSIS (MDR-TB) DI KOTA KENDARI TAHUN 2024. Medika Alkhairaat: Jurnal Penelitian Kedokteran Dan Kesehatan, 6(3), 796-804. https://doi.org/10.31970/ma.v6i3.255
Section
Articles