GAMBARAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK DAN KEBUGARAN SERTA HUBUNGANNYA PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ALKHAIRAAT PALU TAHUN 2016
Abstract
Dokter merupakan profesi yang membutuhkan tingkat kebugaran yang tinggi. Tingkat kebugaran yang tinggi dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain umur, jenis kelamin, makanan, kebiasaan merokok dan keturunan. Olahraga aktivitas fisik sangat berpengaruh pada kebugaran tetapi menuntut olahraga yang teratur dan berkesinambungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat aktivitas fisik dan kebugaran pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat Palu dan membuktikan hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan kebugaran. Metode penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan cross sectional study. Diambil 74 orang mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat secara random sederhana dari 292 mahasiswa fase akademik. Besar sampel ditentukan berdasarkan rumus Slovin. Penenentuan tingkat aktivitas fisik berdasarkan kuesioner Baecke dan dilakukan pengukuran tingkat kebugaran berdasarkan Harvard step tes. Dilakukan analisis deskriptif danuji hipotesis dengan uji korelasi chi square pada batas kemaknaan 5%. Hasil penelitian, (1).Didapatkan Mahasiswa yang bugar (85,1%) dan yang tidak bugar (14,9%). (2). Didapatkan Mahasiswa yang aktif dalam menjalankan aktivitas fisik (63,5%) dan yang tidak aktif (36,5%).(3). Terdapat hubungan yang bermakna antara aktivitas fisik dengan kebugaran p=0.00.Kesimpulan penelitian adalah terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan kebugaran mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat palu tahun 2016.
Downloads
References
Rizki R. 2014. Hubungan antara Status Gizi dan Kebiasaan Berolahraga dengan Tingkat Kebugaran Jasmani. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Vol 2, No. 1, 30-33.
Suharjana F. 2011. Membina Kebugaran Jasmani Anak dengan Senam Pembentukan. MEDIKORA, Vol 3, No.1, 77-86.
Angraini D. 2014. Hubungan Indeks Massa Tubuh, Aktivitas Fisik, Rokok, Konsumsi Buah, Sayur dan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Pulau Kalimantan. Fakultas Ilmu – ilmu Kesehatan Universitas Esa Unggul.
Sutri. 2014. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kesegaran Jasmani pada Remaja Puasa. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Bosch, TA, et al. 2015.Fitness Level is Associated with sex-specific Regional Fat Differences.
Eastwood, P. 2014. Statistics on Obesity, Physical Activity and Health and Social Care Information Centre.
Lathiifa H. 2009. Gambaran Kebiasaan Berolahraga Terhadap Daya Tahan Kardiorespirasi pada Siswa-siswi SMU Triguna Utama. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Riskawati Yhusi. K, Prabowo Edwin. D, Al Rasyid Harun. Tingkat Aktivitas Fisik Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Tahun Kedua, Ketiga, Keempat. Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. 2018;5(01), 26-32
Copyright (c) 2019 Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant Journal Medika Alkhairaat right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial License (http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/) that allows others to remix, adapt, build upon the work non-commercially with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in Journal Medika Alkhairaat.
2. Authors are permitted to copy and redistribute the journal’s published version of the work non-commercially (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Journal Medika Alkhairaat.